Pengen punya penghasilan tambahan, tapi bingung gak ada yang jagain si kecil? Tenang aja, Moms! Sekarang banyak kok, jenis pekerjaan lepas atau yang istilahnya Freelancer. 

Contohnya nih, kalau Moms punya skill bahasa Inggris. Moms, bisa menjadi tutor atau guru les bahasa Inggris online. Atau, kalau Moms bisa main alat musik, bisa jadi guru les piano, dll. 

Terus, gimana sih caranya buat jadi freelancer? Apa aja skill yang wajib dimiliki, Moms? Temukan jawabannya di bawah ini, ya. 

 

 

1. Kenali skill/ keterampilan yang Moms miliki. 

Ada banyak skill yang ditawarkan para freelancer Moms. Mulai dari perawatan kecantikan, spesialis baking kue atau memasak nasi kotak, desainer grafis, pakar digital marketing, dan banyak lagi. 

Cantumkan berbagai keahlian ini, agar klien juga mengetahui apa saja jasa yang Moms tawarkan. 

 

2. Menentukan harga jasa freelancer. 

Sebaiknya, Moms gak perlu takut memasang harga. Banyak freelancer baru yang mengenakan harga rendah untuk mendapatkan pelanggan. Tapi, sebenarnya ini kesalahan besar!

Kenapa begitu? Bayangkan aja, kita para Moms ingin bekerja serius untuk mencari tambahan nafkah keluarga. Di sisi lain, jangan menjatuhkan harga di pasaran. Sebab, pekerja kreatif bekerja dengan ide dan keahlian yang dimiliki. 

Moms harus bisa menolak tawaran harga yang sangat rendah, sebab kalau tidak, hanya itu yang akan Moms terima. 

 

3. Membuat promosi yang menarik. 

Sebagus apapun skill yang Moms miliki, akan sia-sia jika gak ada orang yang tahu. Maka itu, Moms bisa membuat promosi untuk lebih memasarkan dan menjangkau klien potensial. 

Misalnya, Moms bisa membuat website atau akun media sosial agar lebih mudah ditemukan klien yang berminat. Bila perlu, tawarkan jasa melalui Whatsapp teman dan kerabat dekat. 

Nanti, jika sudah banyak testimoni positif, Moms bisa lebih mudah meyakinkan klien baru. 

 

Gimana Moms, tertarik menjadi seorang freelancer? Good luck, ya..